IRI
Beda Kebiasaan dan Cara Pandang
Bukan Berarti trs tidak taat Aturan!
Saat Diri-mu bisa menjadi Tolak Ukur Orang lain _(menjadikan IRI dan Orang itu ingin mengikuti)_ artinya Diri-mu sdh berhasil Membuka *Pintu Kemaslahatan.*
Tinggal Kamu bisa tidak menjadikan apa yg Orang lain IRI kan itu perihal *Kebaikan.*
_[ walaupun lebih cenderung Mereka mudah iRi dgn Perihal KeNegatifan._
Dan Jika Diri-mu yg jadi Tokoh Ke-iRi an itu, berfikir dan Bersemangat Baiklah untuk Melebihi atau syukur Menyamai - tapi jika itu Perihal *Kebaikan-nya*
_(Jgn Malah Sebalik-nya, Kamu Pusing Memikirkan perihal - yg justru akan Menyakiti Diri-mu)_
*Kata pak Ustadz :*
" Hidup-Mu saat ini adlh sedang Tertidur - dan Kamu akan terSadar saat Roh-mu terpisah dgn Jasad-mu _(Die)_
*Jika saat ini Kamu jd Pejabat, Kaya, Terhormat, itu adlh Mimpi dlm Tidur-mu*
_(Begitu jg sebaliknya)_ 😅
*Al-naasu niyaam, idzaa maatuu intabahuu.*
_“Manusia itu sedang tertidur. Ketika mereka Mati, barulah mereka Terbangun.”_
Singkatnya :
[ Jadi, dulu slbm Lahir, Manusia itu sdh Terjaga - Saat Lahir dan Hidup di Dunia, mereka Tertidur - Dan kelak, saat Mati, mereka Terbangun kembali ]
#Jgn diPahami
#Ngko nda Mumet
#WaAllohuaklam 😉
*Intinya :*
Apapun!
Atau Bagaimana Pun!
Mereka Memperlakukan Diri-mu!
*itu bukanlah sebuah Gambaran ttng Diri-mu!*
Justru itu adlh sebuah _Pengungkapan ttng Diri-Nya!_
#So...Just Smile 🙂
Semangat berkarya
Hati2 sll dijalan
Sehat dan sukses sll
Jgn lupa sll berbuat Kebaikan
Sll konsisten dan Tawadhu
Dan Bahagia sll buat Kita semua
Aamin...🤝
Komentar